IPS

Pertanyaan

drama tentang pelajaran IPS
Ada distribusi narator konsumen


Tolong ya untuk 7 orang

1 Jawaban


  • Iblis:ohh.............Ternyata kau putra dari bapak waragupita yang cantik jelita itu ! mengapa kau kehutan ini ?
    Arya: (Senyum) aku kesini untuk mencari ayahku . ahh tidak maksud ku hanya numpang lewat saja .
    Iblis : hahahhah . tak peduli mau apa . sekarang aku tantang kau . jika berhasil mengalahkan ku maka kau boleh lewati hutan ini , tetapi jika tidak aku akan memakan mu .
    Arya: Baiklah Tantangan apa Itu ?
    Iblis : Tantangannya Kau harus melawan ku
    Arya: (Besiap untuk memulai ) ayo !
    Iblis : Silahkan kau Lewati hutan ini (dengan suara kesakitan)
    Arya : (gagah) Terima kasih !
    Arya : Wah Luas sekali kerajaan disana . ternyata itu majapahit yang diceritakan oleh orang-orang tapi siapa yang badan nya paling besar itu ? apakah ia raja brawijaya ? aku harus kesana .
    Arya : salam
    Dayang : salam
    Arya : Aku Arya Prabangkara . bisa bertemu dengan rajamu wahai dayang ?
    Dayang : siapa kau ? hanya orang tertentu saja yang bisa menemui raja.
    Arya : Tidak dayang aku bukan orang biasa
    Dayang : ya sepertinya kamu seorang ksatria . sebentar ! akan ku panggilkan raja ku !
    Dayang : (Memberikan hormat pada raja) maaf rajaku aku menggangu mu . tapi ada sesuatu yang ingin aku sampaikan
    Raja Brawijaya: kau sama  sekali tidak menggangu ku dayang .katakan apa yang ingin kau sampaikan .
    Dayang : diluar sana ada seorang pemuda yang gagah ingin bertemu dengan anda tuan .
    Raja Brawijaya : siapa dia ?
    Dayang : nama nya Arya Prabangkara
    Raja Brawijaya : Dayang persilahkan ia masuk dan bawa ia di hadapanku !
    Dayang : Baiklah Raja !
    Dayang : (senyum) silahkan tuan kau boleh masuk (memberi salam )
    Raja Brawijaya : ikut keruangan pemujaan
    Arya: baik
    Raja Brawijaya : siapa kau ? dan untuk apa kau kemari ?
    Arya                 : aku Arya Prabangkara putra dari bapak sumitra dan wara gupita .
    Raja Brawijaya : (terkejut dan kembali mengingat masa lalu ) kau Arya ?
    Arya : Ia Raja
    Raja Brawijaya : (menitikkan air mata) kau anakku
    Arya                 : apa ?
    Raja Brawijaya : ia kau anak ku
    Arya                  : (memeluk ayahnya ) ayah aku sudah lama merindukanmu . kemana kau selama ini ayah ? kenapa kau meninggalkan kami
    Raja Brawijaya : aku tidak meninggalkanmu . kau sekarang sudah tau kan aku seorang raja . jadi tugasku begitu berat . aku terpaksa menyembunyikan mu dan ibumu di desa terpencil karena ada peperangan besar
    Arya                  : (menagis) Ayah
    Raja Brawijaya : sekarang nak kau sudah besar . aku akan menikahimu dengan putri dari kerajaan cina yaitu king mu weh dan ayah king mu weh itu bernama raja sri ong te .
    Arya                 : tidak ayah . aku sudah menyukai teman kecilku yaitu siti tumiyan . bukan kah king mu weh itu teman kecilnya siti ?
    Raja Brawijaya : akan lebih baik jika kau mengabulkan permintaan ayah .
    Arya                  : tapi ayah aku tidak bisa menikahi orang yang tidak ku cintai . sekarang siti juga ada di cina akan ku jemput dia dan ku bawakan kepada ayah .
    Arya                :  Terima Kasih Dewa . aku telah sampai di cina . tapi dimana siti ? aku harus bertanya
    Arya       : Salam raja
    Raja sri   : Salam
    Arya       : Aku Raden Arya Prabangkara, putra dari Raja Brawijaya
    Raja sri   : Arya? Oh.... ternyata engkau yang akan di jodohkan dengan putri ku King Muweh
    Arya       : Aku kesini hanya ingin menjemputku kekasihku Siti Tumiyan, dan mengatakan bahwa aku tidak ingin menikah dengan putri mu. Aku hanya mencintai Siti.
    Raja sri   : Berani sekali kau mengatakan itu. Kau ingin mengkhianati ku?
    Arya       : Tidak raja
    Raja sri   : Kalau begitu akan ku panggilkan putri ku dan kekasih mu. Kita lihat siapa yang paling pantas di antara mereka. Siti .......!!!!  Muweh....... !!
    Muweh   : iya ayahnda
    Siti          : ( menatap Arya ) Arya?? ( senyum kerinduan )
    Muweh   : Sit!! Mengapa kamu memanggilnya kakanda?
    Siti          : Ia kekasihku
    Muweh   : ( Menampar ) kau mengkhianati ku! Pembohong!
    Siti          : Tidak muweh. Aku tidak membohongimu
    Muweh   : Jelas-jelas kau sudah membohongiku
    Siti          : Tidak muweh. Dengarkan penjelasan ku dulu
    Muweh   : Cukup!! Tidak perlu mendengarkan penjelasan mu lagi. ( dengan hati yang panas )
    Arya       : Muweh!!! Apa yang telah kau lakukan dengan kekasihku? Kau sungguh jahat dan kejam!! Aku tidak menyangka!! Apa salah nya?
    Muweh   : ... ( diam )
    Arya       : Aku tak menyangka kau seperti ini. Kau memang cantik, tetapi Siti lah yang ku cintai. Bukan kau Muweh!!
    Muweh   : ( Terkejut ) apa?? Kenapa kau mencintainya? Kenapa kau tidak mencintai ku? Apa kau tidak menghormati keputusan kedua orang tua kita? Kau di jodohkan dengan ku Arya! Bukan dengan nya!!
    Arya       : Aku tau Muweh! Tapi hanya dia yang aku cintai! ( menarik tangan Siti ) ayo Siti! Kita pulang ke Majapahit!
    Muweh   : ( Menahannya ) tunggu sebentar! Kau bilang kau mencintainya kan? Apa dia lebih cantik dariku? Baiklah akan ku buktikan siapa yang lebih cantik! Kau atau aku?

Pertanyaan Lainnya